INSKA NEWS,Bekasi – Kabar turunnya perintah langsung dari presiden Prabowo Subianto dalam mengatasi kelangkaan gas elpiji 3kg atau yang akrab disebut gas melon dimasyarakat di sambut riang oleh banyak pelaku usaha dan pedagang.
Minarti Salah satu pedagang Warkop (Warung Kopi) di bilangan Bekasi Bintara mengatakan untuk gas 3 kg saya kesulitan untuk mendapatkannya, butuh antrian yang panjang tidak seperti biasa, tuturnya
Dengan adanya yang dilakukan presiden saya sangat senang dan berharap agar hal seperti ini jangan diulang kembali karena Gas Elpiji atau gas melon menjadi kebutuhan dasar dan sangat pokok.tambahnya
Kemaren kita melihat di media televisi banyak
“elemen masyarkat dan ormas mendatangi kantor kementrian untuk meminta kejelasan ada apa yang sebenarnya terjadi dengan menghilangnya Gas Melon, sampai ada yang mencaci maki dan marah” imbuhnya
Tursinah yang kesehariannya membantu ekonomi keluarga dengan berdagang warung kopi yang penghasilannya hanya cukup untuk kebutuhan, orang seperti saya ini jika harga-harga pada naik pasti kalang kabut bingung mengatur keuangan apa lagi di tambah denga masalah harga gas tiba-tiba naik dan langka pula tambah pusing jadinya.Keluhnya
Sekarang bersyukur sudah normal kembali dan seperi biasa tidak kesulitan untuk mendapatkan gas 3 kg, semoga pemerintah memperhatikan kebutuhan masyarakat seperti saya dan juga masyarakat yang lain nya agar tidak lagi kebingungan apalagi sekarang ini sudah mendekati bulan puasa jangan sampai jadi momok apa-apa pasti naik.kilahnya.(Namin.B)