INSKA NEWS, Bekasi – Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengunjungi Rumah Batik Lansia Selasih yang berlokasi di RW 09, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih. Rumah produksi batik tersebut menjadi ruang kreasi dan pemberdayaan bagi para lansia, sekaligus wadah pelestarian ikon budaya melalui teknik membatik tulis dan cap secara mandiri.
Dalam kunjungannya, Wali Kota memberikan apresiasi tinggi terhadap keberadaan dan peran Rumah Batik Selasih yang mampu memberikan dampak positif, tidak hanya bagi kesehatan mental para lansia, tetapi juga dari sisi sosial dan ekonomi.
“Setiap batik yang dihasilkan di sini adalah karya istimewa. Tidak hanya indah, tapi juga membawa cerita, semangat, dan dedikasi para lansia. Saya sangat mengapresiasi program ini,” ujar Tri Adhianto.
Produk yang dihasilkan meliputi kain batik tulis, selendang, pakaian, hingga cendera mata. Semua hasil karya dipasarkan melalui kegiatan UMKM dan pameran. Ke depan, Rumah Batik Lansia Selasih diharapkan juga menjadi pusat edukasi bagi generasi muda untuk belajar langsung dari para pengrajin lansia.
Dalam kesempatan yang sama, Tri juga meninjau berbagai program lingkungan di wilayah RW 09, termasuk taman hidroponik yang menjadi kebanggaan warga setempat. Ia turut memanen sayuran seperti sawi dan selada, serta memberikan dukungan untuk pengembangan peternakan ayam petelur di lingkungan tersebut.
“Aktivitas seperti ini sangat bermanfaat. Para lansia bukan hanya terhindar dari risiko penyakit seperti Alzheimer, tetapi juga menjadi inspirasi bagi warga lain untuk terus berkreasi dan memberi manfaat,” ucap Tri.
Tri juga menyebutkan pentingnya menjaga kesinambungan kegiatan seperti ini dalam mendukung semangat hidup sehat dan produktif di kalangan lansia.
Sebagai informasi, saat ini Batik Kota Bekasi memiliki 12 pakem motif yang terbagi dalam 4 kategori berbasis flora, antara lain motif Bambu, Buah Kecapi, Bunga Melati, dan Teratai. Motif-motif tersebut mencerminkan identitas lokal yang terus dikembangkan dalam produk kerajinan batik.
Melalui dukungan Pemerintah Kota Bekasi terhadap program seperti Rumah Batik Lansia Selasih, diharapkan pemberdayaan masyarakat, pelestarian budaya, dan penguatan ekonomi lokal dapat berjalan seiring menuju Bekasi yang lebih inklusif, kreatif, dan berdaya.
(Ridwan)
