INSKA NEWS,Bali – Tokoh sulinggih asal Provinsi Bali, Ida Pandeta Empu Nabe Putra APDP, mengajak masyarakat Indonesia untuk terus menjaga persatuan dan toleransi di tengah situasi keamanan yang relatif kondusif. Ia menekankan pentingnya keharmonisan dan kesatuan bangsa di tengah keberagaman agama maupun budaya.
“Kita saling membutuhkan. Tidak ada istilah darah Islam, darah Kristen, atau darah Hindu. Darah kita sama, yaitu merah. Misalnya, jika seseorang sakit dan membutuhkan darah golongan A, maka ia bisa menerima donor dari siapa saja, tanpa melihat agamanya. Ini membuktikan bahwa kita adalah satu, yaitu Indonesia,” ujar Ida Pandeta Empu Nabe Putra APDP dalam keterangan pers yang diterima media.
Ia juga menegaskan bahwa situasi di Bali saat ini masih aman dan terkendali. Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk senantiasa mendoakan Indonesia beserta para pemimpinnya agar tetap menjadi teladan dalam menjaga persatuan dan kebersamaan.
“Mari kita doakan Indonesia dan para pemimpin kita agar senantiasa menjadi contoh persatuan dan kebersamaan. Kita harus saling menghormati dan menghargai perbedaan yang ada,” tambahnya.
Ida Pandeta Empu Nabe Putra APDP berharap seluruh masyarakat Indonesia mampu terus merawat persatuan dan toleransi, sehingga bangsa ini bisa menjadi teladan bagi dunia dalam menjaga keharmonisan di tengah keberagaman.(sastra/tim)
