INSKANEWS, Jakarta(29/01/2025) – Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak dini hari menyebabkan banjir di berbagai titik, terutama di Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara. BPBD DKI Jakarta mencatat sebanyak 43 RT di Jakarta Barat masih terendam banjir, dengan ketinggian air mencapai 1 meter di beberapa lokasi. Dampak dari banjir ini memaksa warga mengungsi ke 29 titik pengungsian yang tersebar di wilayah setempat.
Pj Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, menegaskan bahwa Pemprov DKI telah mengambil langkah cepat dalam menangani banjir ini. “Kami telah mengaktifkan seluruh pompa air, menurunkan petugas dari BPBD, Dinas Sumber Daya Air, serta pemadam kebakaran untuk membantu penyedotan air dan evakuasi warga di daerah terdampak,” kata Teguh.
Selain di Jakarta Barat, banjir juga merendam satu RT di Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur, dan satu RT di Kelurahan Rorotan, Jakarta Utara. Meski demikian, belum ada laporan warga yang mengungsi dari kedua wilayah tersebut.
19 Ruas Jalan di Jakarta Terendam, Lalu Lintas Terganggu
Banjir juga berdampak pada mobilitas warga, dengan 19 ruas jalan utama di Jakarta tergenang air. Beberapa di antaranya meliputi:
Jakarta Utara: Jl. Pluit Dalam (25 cm), Jl. Muara Baru (20 cm), Jl. Kelapa Nias Raya (50 cm)
Jakarta Barat: Jl. Kamal Raya (25 cm), Jl. Jelambar Baru Raya (60 cm), Jl. Pangeran Tubagus Angke Raya (30 cm)
Jakarta Timur: Jl. Kelapa Hybrida Raya (40 cm), Jl. Pegangsaan Dua (20 cm)
Jakarta Pusat: Jl. Bhayangkara (10 cm), Jl. Raya Sulawesi (10 cm)
Warga diimbau untuk berhati-hati saat melintas di daerah yang terdampak dan menggunakan jalur alternatif jika memungkinkan.
Langkah Jangka Panjang: Peningkatan Infrastruktur Pengendalian Banjir
Sebagai bagian dari solusi jangka panjang, Pemprov DKI Jakarta terus mempercepat program normalisasi sungai, pembangunan waduk, serta perbaikan drainase dan pompa air. “Kami berkomitmen untuk memperkuat infrastruktur agar Jakarta lebih siap menghadapi curah hujan ekstrem di masa mendatang,” tegas Teguh.
BMKG mengingatkan bahwa potensi hujan deras masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan. Warga diminta untuk tetap waspada dan memperbarui informasi cuaca melalui kanal resmi. Untuk keadaan darurat, masyarakat dapat menghubungi hotline BPBD DKI Jakarta di 112 atau melalui aplikasi Jakarta Aman.
Pemprov DKI Jakarta terus bekerja keras dalam menangani dampak banjir dan memastikan keselamatan serta kenyamanan warga.
Kus
