INSKA NEWS, Jakarta, Rabu, Oktober 2025 — Masyarakat menyoroti kinerja Badan Gizi Nasional (BGN) yang menjadi pelaksana utama Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini merupakan salah satu langkah strategis pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menuju Indonesia Emas 2045.
Program MBG diluncurkan untuk mendukung salah satu dari delapan misi Asta Cita, yakni memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM). Selain itu, program ini juga memiliki tujuan besar dalam memberdayakan pelaku UMKM, menggerakkan ekonomi kerakyatan, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.
“Publik yakin BGN terus menunjukkan komitmennya untuk memperkuat sistem pemantauan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program MBG. Upaya tersebut diwujudkan melalui pengembangan sistem pengawasan berlapis, pelaksanaan pelatihan rutin, serta kerja sama lintas sektor untuk menjamin mutu, keamanan, dan kesinambungan program di seluruh wilayah Indonesia.
Selain itu, BGN juga memberikan pelatihan berkala kepada para petugas lapangan untuk memastikan penerapan prinsip pangan bergizi sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
Langkah pengawasan ketat ini diharapkan dapat mencegah terjadinya insiden seperti kasus keracunan atau penyimpangan kualitas makanan di masa mendatang. Dengan demikian, seluruh penerima manfaat MBG di berbagai daerah bisa mendapatkan makanan yang layak, aman, dan bergizi seimbang.
“Kami berharap masyarakat penerima manfaat semakin puas atas pelayanan yang diberikan BGN. Kami berkomitmen memastikan seluruh makanan yang diterima masyarakat sesuai dengan standar mutu, bergizi seimbang, dan aman dikonsumsi,”
ujar Azmi Hidzaqi. (Dedi)
