Novita Hardini Dorong UMKM Pacitan Go Digital, Kampanyekan Komitmen Risma-Gus Hans Perkuat Ekonomi Daerah

INSKA NEWS

INSKA NEWS, Pacitan – Anggota DPR RI Komisi VII Fraksi PDI Perjuangan, Novita Hardini, memberikan dukungan penuh pasangan terhadap calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini (Bu Risma) dan Gus Hans, dalam acara “Resik-Resik Jawa Timur” di Pacitan. Novita menekankan pentingnya digitalisasi dan dukungan terhadap UMKM dalam memperkuat perekonomian daerah.

“Optimalisasi Digital untuk Pengembangan Ekonomi Kreatif Kabupaten Pacitan” menjadi tema utama yang diusung Risma-Gus Hans dalam acara tersebut. Pasangan ini berkomitmen membangun Jawa Timur yang maju, adil, dan sejahtera melalui pembangunan inklusif yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Novita Hardini menjelaskan bahwa “Resik-Resik Jawa Timur” menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk meningkatkan keterampilan digital. “Dengan adanya program ini, para pelaku UMKM dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan digital mereka, sehingga mampu memperluas jangkauan pasar, meningkatkan efisiensi operasional, dan pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” ujar Novita dalam keterangannya di KipoKopi Pacitan, Sabtu (9/11) .

Novita juga menyiarkan program penting Risma-Gus Hans dalam membuka ruang bagi UMKM untuk tumbuh bersama dan berbagi pengalaman dalam menerapkan teknologi digital di usaha mereka.

“Program Risma-Gus Hans juga mendorong UMKM untuk lebih melek digital, dan ini sejalan dengan komitmen kami dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif di daerah,” tambah Novita.

Lebih lanjut, Novita memaparkan lima pilar utama pembangunan yang digagas Risma-Gus Hans:

1. Ekonomi Berkelanjutan dan Mandiri: Mendorong pertumbuhan ekonomi dengan memperkuat UMKM, menciptakan lapangan kerja, dan memberikan pelatihan kewirausahaan bagi generasi muda.
2. Pendidikan Berkualitas dan Terjangkau: Menjamin pendidikan yang mudah diakses melalui program beasiswa dan peningkatan infrastruktur pendidikan, termasuk di daerah terpencil.
3. Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial: Memperluas layanan kesehatan berkualitas ke seluruh wilayah, serta memperkuat jaminan program kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan.
4. Infrastruktur Merata: Membangun infrastruktur yang menjangkau pedesaan untuk mendukung ekonomi dan mobilitas masyarakat di berbagai daerah.
5. Lingkungan dan Kelestarian Alam: Melanjutkan komitmen dalam menjaga lingkungan melalui program penghijauan, pengelolaan sampah, dan kampanye hidup bersih.

Dalam acara tersebut, Novita Hardini juga menyampaikan pentingnya membangun ketahanan daerah secara mandiri melalui konsep “Swasembada Pangan, Swasembada Ekonomi, dan Swasembada Saing.” Ia mengajak masyarakat untuk bersatu, memahami politik, dan memberdayakan generasi muda untuk memperkuat daya saing daerah, terutama di sektor ekonomi kreatif.

Selain itu, Novita juga menyoroti pentingnya perempuan untuk lebih melek politik demi masa depan bangsa. “Pemimpin yang hanya mengejar jabatan tanpa fokus menyelesaikan masalah akan kehilangan makna kepemimpinannya,” ujarnya. Ia juga mengingatkan pentingnya menghormati lembaga-lembaga tinggi negara seperti DPR RI dan MPR RI.

“Tanpa DPR, kebijakan presiden pun tidak dapat terlaksana. Kita harus memahami bahwa lembaga-lembaga ini memiliki marwah yang sama dengan presiden,” tegasnya.

Novita menekankan agar aspirasi masyarakat harus masuk dalam perencanaan pembangunan daerah, bukan sekedar wacana. “Anak muda harus melek politik, paham hak dan kewajibannya sebagai warga negara,” kata Novita. Ia juga mengkritisi pendistribusian APBN yang belum optimal untuk daerah, di mana anggaran yang diterima masih di bawah 30%.

Novita, yang telah membangun Creative Hub di Pacitan sebagai wadah bagi generasi muda untuk berkembang di bidang ekonomi kreatif, juga mendorong pengembangan UMKM melalui program Uprintis. Program ini menyediakan permodalan dan memfasilitasi acara rutin untuk menghidupkan ekonomi dan pariwisata daerah.

Anggota DPR RI yang duduk di Komisi VII itu mengajak masyarakat agar bijak dalam memilih pemimpin serta mengingatkan pentingnya memilih pemimpin dengan rekam jejak yang baik dan mau bekerja nyata.

“Pembangunan Pacitan dan Jawa Timur harus menjadi prioritas bersama, seperti gagasan Bu Risma yang ingin membangun infrastruktur bawah tanah untuk mempermudah akses antara Jawa Tengah dan Jawa Timur. Ini solusi inovatif yang sebelumnya belum ada,” paparnya.

Melalui Resik-Resik Jawa Timur, Novita mengajak masyarakat dan anak muda untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah, agar Jawa Timur semakin berdaya saing, mandiri, dan sejahtera.

Dukungan yang melimpah dari berbagai elemen masyarakat menunjukkan harapan besar terhadap perubahan positif yang dapat dibawa oleh pasangan Risma-Gus Hans.

(Redaksi)

Also Read

Tags